Labuan Bajo, Kominfomabar – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Mabar bidang pencegahan dan pengawasan terus melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap setiap penumpang kapal laut dan pesawat udara yang masuk ke wilayah Manggarai Barat, Sabtu (4/7)
Setelah Masa New Normal diberlakukan aktifitas keluar masuk penumpang baik di laut, udara dan darat di wilayah Manggarai Barat kembali ramai, sehingga tim gabungan intens melakukan pemeriksaan dan pendataan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid19 di Manggarai Barat.
Koordinator wilayah KKP Labuan Bajo Marsel Elias pada media center Covid19 Mabar mengatakan bahwa setiap penumpang yang datang dari zona merah Covid19 diperiksa surat jalannya dan dihimbau untuk karantina mandiri selama 14 hari.
“jikalau surat administrasi lengkap semua, kemudian jika dari zona merah dihimbau untuk karantina mandiri selama 14 hari dan akan dipantau oleh tim kesehatan dari Puskesmas terdekat,” katanya
Sementara itu Koordinator lapangan BPBD Mabar Hans Mboeik mengatakan Setiap kapal laut atau pesawat masuk, kami tim gabungan selalu siap utk melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap seluruh penumpang termasuk persyaratan administrasi yang harus dibawa pada saat melakukan perjalanan oleh setiap penumpang.
Dikatakannya, hari ini tim gabungan yang terdiri dari KKP Labuan Bajo, Dinkes, BPBD, TNI, POLRI, ASDP dan Dinas Perhubungan Mabar melakukan pemeriksaan kelengkapan administrasi beberapa kapal penumpang dan kapal wisata, dan penumpang pesawat.
“Sesuai surat Edaran Bupati Manggarai Barat dan Perintah Bupati bahwa walaupun sudah new normal tetapi pemerintah tetap melakukan pendataan dan pemeriksaan, khususnya di pintu masuk,” katanya
Penerapan protokol kesehatan tetap dilakukan seperti pengukuran suhu badan, pemakaian masker dan kelengkapan administrasi perjalanan seperti surat hasil swab/ rapid test, surat bebas influenza (ili), keterangan perjalanan dll sesuai surat edaran Bupati Manggarai Barat, katanya
Hans Mboeik menjelaskan kegiatan hari ini antara lain Pemeriksaan dan pendataan ABK kapal Oracle dgn jumlah ABK 6 orang dilakukan didepan pulau monyet, kemudian ABK kapal LAMIMA 10 org dari Kabupaten Sorong Papua Barat.
Lanjut pemeriksaan dan pendataan kapal RASKAL dari Seranagan Bali total ABK 12 org, semua crew kapal di lengkapi dgn hasil rapid tes non reaktif dan hasil Swab negatif dari Bali, selanjutnya pendataan dan pemeriksaan ABK kapal Rascal, lanjut pemeriksaan KLM. Sinar Harapan V dari Biringkasih dengan muatan semen total ABk 11 orang, capt 1 orang, situasi aman terkendali
“Hari ini juga tim gabungan melakukan pemeriksaan dan pendataan penumpang pesawat Wings Air, Trans Nusa, Batik Air, dan kapal terakhir sore ini sabuk nusantara 55 dengan tujuan Bima, jumlah ABK 18 orang dan jumlah penumpang yang turun 19 orang, semua kegiatan hari ini berjalan baik dan aman terkendali,” pungkas Hans Mboeik
(Syarif ab)