Menu Close

Wabup Mabar Terima Kunjungan Pemda Sleman

Loading

Labuan Bajo- Kominfo Mabar – Pemerintah Kabupaten Sleman menggelar kunjungan kerja Ke Labuan Bajo ibukota Kabupaten Manggarai Barat NTT. Kunker ini sebagai salah satu bentuk dan upaya untuk melihat pemulihan ekonomi dan kemudahan berinvestasi di masa pandemi Covid-19.

Rombongan pemda Sleman yang di pimpin oleh Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa di terima Wakil Bupati Manggarai Barat dr. Yulianus Weng di Aula Kantor Bupati Manggarai Barat,Rabu, (16/3/2022).

Wakil Bupati Yulianus Weng mewakili Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat mengucapkan terimakasih atas kunjungan Pemkab Sleman ke Labuan Bajo.

“Atas nama pemkab Mabar saya mengucapkan terimakasih, karena telah memilih Labuan Bajo sebagai tempat untuk melakukan kunker,” ucap Wabub Yulianus Weng.

Kepada Wabup Sleman dan Rombongan Wakil Bupati Mabar mengatakan agar tidak usah kwartir dan cemas datang di Labuan Bajo. karena kondisi Covid- 19 sudah diminimalisir oleh Pemkab Mabar.

“Jangan takut tentang Covid -19. Kami disini 100,09 persen cakupan Vaksinasi tahap I. Paling tinggi di Propinsi NTT sementara Vaksin tahap 2 Mabar rangking dua 76,6 persen. Nomor Dua setelah Kota Kupang,” jelas Wabub Yulianus Weng.

Sedangkan untuk vaksin Booster, Wabup Yulianus menyampaikan bahwa pemda Mabar baru mulai Vaksinasi Booster dan ditargetkan Juni mendatang sudah selesai semua.

“Untuk fasilitas akomodasi seperti Hotel, restauran dan Kapal- kapal, semuanya aman dari Covid -19. Karena semua petugas hotel maupun petugas yang ada di kapal- kapal semuanya sudah divaksin,” ungkapnya.

Menurutnya, meski Labuan Bajo sudah aman dan nyaman, tetapi tetap selalu waspada. Sehingga kegiatan- kegiatan kemasyarakatan tetap berjalan sebagaimana biasa tetapi tentu ada pembatasan- pembatasannya dan tetap dengan menaati prokes.

Rombongan Wakil Bupati Sleman dan Wabup Mabar

” Kegiatan malam hari kami batasi hingga pukul 21 Malam, seperti hotel dan restauran,” jelasnya .

Sementara itu, Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa mengatakan, pihaknya ingin mengetahui strategi Pemkab Mabar terkait pengelolaan keuangan dan aset daerah. Bagaimana strategi Kabupaten Manggarai Barat dalam pengembangan pariwisata dan pemulihan ekonomi dampak pandemi.

“Kami juga ingin mengetahui bagaimana kebijakan perizinan terkait kemudahan dalam berusaha, serta pelaksanaan pengawasannya,” jelas Wabup Sleman Danang Maharsa.

Wakil Bupati Danang juga menjelaskan tentang profil Kabupaten Sleman. Ia menjelaskan Kabupaten Sleman merupakan salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yang berada di bagian hulu Gunung Merapi.

Luas wilayah Kabupaten Sleman mencapai 57.482 ha atau 18% dari luas wilayah DIY, dan secara administratif terdiri dari 17 kapanewon, 86 kalurahan dan 1.212 padukuhan.

Jumlah penduduk Sleman semester I tahun 2021 mencapai 1.087.339 jiwa, terdiri dari 539.000 jiwa laki-laki dan 548.339 jiwa perempuan.

Disampaikannya untuk membiayai kegiatan pemerintahan dan pembangunan pada tahun 2022, APBD Kabupaten Sleman untuk belanja sebesar Rp. 3,043 Trilyun, dengan target pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 900 Milyar.

Sementara itu penerimaan PAD Kabupaten Sleman hingga akhir tahun 2021 sebesar Rp. 742 M. Dengan penyumbang terbesar dari sektor pajak daerah yang mencapai Rp. 475 M.

Selama pandemi СOVID-19 memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian, kesehatan, pariwisata dan UMKM di Kabupaten Sleman. Di Kabupaten Sleman terdapat 1.419 usaha jasa sektor pariwisata (hotel, biro perjalanan, café/resto, dan lain sebagainya) yang harus beroperasional secara terbatas.

Untuk Tingkat kunjungan wisatawan nusantara di Sleman menurun sebesar 60%. Kunjungan wisatawan nusantara sebanyak 1,39 juta orang. Sedangkan wisatawan manca tidak ada pengunjung sama sekali.

“Pada saat ini tahun 2022 ini Pemkab Sleman sedang berupaya untuk memulihkan kondisi perekonomian masyarakat terutama sektor Pariwisata dan UMKM,” tambahnya.

Diakhir sambutannya Wabup Danang menyampaikan terima kasih kepada Wakil Bupati Manggarai Barat yang telah berkenan menerima kunjungan Pemkab Sleman.

“Kami mohon maaf apabila kedatangan kami pada hari ini mengganggu pelaksanaan tugas bapak-ibu aparat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat,” ujarnya.

(Hans-Tim IKP Kominfo Mabar)

.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *