Menu Close

Peringati HUT Mabar Ke-20 Pemda Rayakan Dengan Menanam Bambu

Loading

Labuan Bajo, Kominfomabar – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) dirayakan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Peringatakan HUT Mabar tahun ini dirayakan dengan menanam bambu berlokasi di kompleks Gua Batu Cermin, Sabtu (25/02).

Adapun rangkaian kegiatan perayaan HUT Mabar ke 20 ini dikemas dalam tema Dengan Semangat Hari Jadi ke-20 Kita Bangun Manggarai Barat Yang Tangguh dan Berwawasan Lingkungan.

Tampak semua perserta yang hadir dalam peringatahun HUT Mabar ini mengenakan pakaian kerja lengkap dengan alat kerja seperti parang dan sekop.

Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, SE dalam sambutan mengatakan bahwa kompleks Gua Batu Cermin akan dipercantik dengan ditanami 29 jenis bambu dengan demikian Gua Batu Cermin (GBC) tidak saja sebagai destinasi wisata namun sebagai arboretum bambu untuk Kabupaten Manggarai Barat yang menambah pesona GBC.

“Diulang tahun Manggarai Barat yang ke-20 ini kita mempercantik Gua Batu Cermin. Hari ini kita akan menanam 29 jenis bambu untuk mewujudkan Gua Batu Cermin sebagai pusat arboretum bambu di Kabupaten ini,” ungkapnya.

Bupati Edi berkeyakinan, akan tiba saatnya 29 jenis bambu yang ditanam akan tumbuh dan akan menjadi daya tarik bagi para wisatawan dan bahkan ilmuwan untuk datang melihat dan meneliti bambu-bambu tersebut.

Bupati Edi menjelaskan bahwa kampaye menanam bambu yang telah digaungkan sejak tahun 2021 dan secara massif pada tahun 2023 merupakan respon Pemerintah Daerah (Pemda) terhadap rencana Pemerintah Pusat (Pempus) yang akan mendirikan rumah produksi bambu bersama di Labuan Bajo pada tahun 2023 ini.

Bupati Edi sungguh menyadari bahwa kebijakan Pempus ini akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat Manggarai Barat.

“Bambu-bambu yang ditanami oleh masyarakat Manggarai Barat akan menjadi bahan baku Rumah Produksi tersebut. Dengan demikian rencana ini membawa manfaat langsung bagi kesejahteraan masyarakat Manggarai Barat,” jelasnya.

Ditambahkan Bupati Edi, bahwa rumah Produksi akan mengolah bambu menjadi bahan bangunan, lantai, furniture, handycraf, sepeda bambu, gelas bambu dan botol kemasan air minum.

Menurut bupati Edi ketika produk olahan bambu bisa menggantikan produk yang berbahan plastic, maka akan berdampak baik pada lingkungan karna berkurangnya sampah plastik.

“Mudah-mudahan, tahun-tahun kedepan kita tidak menjumpai lagi kemasan berbahan plastik di hotel, restoran, rumah dan perkantoran. Kemasan berbahan plastik itu diganti oleh produk berbahan bambu sehingga secara berlahan sampah plastik hilang dari bumi Manggarai Barat,” harapnya.

Karena itu Bupati Edi mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat Mabar untuk selalu mengedukasi agar sedari usia dini anak-anak diperkenalkan tentang manfaat menanam bambu.

“itulah mengapa kita mengajak anak-anak sekolah sedari dini menanam bambu dengan sebuah gerakan menanam bambu di kepala anak-anak,” jelasnya.

Ditambahkannya, bahwa gerakan ini sifatnya massif dan berkelanjutan yang bertujuan mempersiapkan generasi Mabar yang berwawasan lingkungan.

Pada kesempatan ini pula Bupati Edi mengucap terimakasih kepada para pegiat lingkungan yang tekun memerangi sampah di Labuan Bajo. Dikatakannya berkat perjuangan para pegiat lingkungan dan kesadaran masyarakat Mabar akan sampah, maka Manggarai Barat mendapat penghargaan Adipura yang merupakan penghargaan bagi kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan.

Rencananya pada tanggal 28 Februari mendatang Bupati Manggarai Barat akan menerima penghargaan tersebut dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Jakarta.

Tak lupa pada perayaan HUT Mabar ke 20 ini Bupati Edi berterimakasih atas jasa para pejuang pembentukan Kabupaten Manggarai Barat dan juga mengucapa terimakasih atas jasa yang telah ditorehkan oleh pendahulunya yang telah memberikan landasan yang kokoh dalam penyelenggaraan Pemerintahan Kabupaten Manggarai Barat.

Pada puncak perayaan HUT Mabar 20 ini juga diberikan penghargaan atas raihan prestasi dari para pelaku dalam bidang Lingkungan Hidup, Bidang Kesehatan, Bidang Pendidikan dan Penyelenggaran Pemerintahan Desa. Selain itu diluncurkan pula Perangko Gua Batu Cermin dari PT.Pos Indonesia dan penyerahkan CSR dari BNI sejumlah Rp. 240.223.279,- kepada Perumda Bidadari untuk perlengkapan studio fashion dan krya.

Usai memberikan arahannya, Bupati Edi bersama Wakil Bupati Manggarai Barat dr. Yulianus Weng, M.Kes, Kapolres Manggarai Barat AKBP Feli Hermanto, S.I.K, M.Si dan unsur Forkopimda lainnya, Sekda Manggarai Barat Drs. Fransiskus S. Sodo, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pejuang, Fungsionaris Adat, Para Pimpinan OPD lingkup Pemda Mabar, Para Pimpinan Instansi Vertikal, Pimpinan BUMN dan BUMD, TP PKK, ASN dan Non ASN Pemda Manggarai Barat, Anggota TNI-Polri, Pemerhati Lingkungan, Guru dan Siswa-siswi langsung menaman bambu.

Total anakan bambu yang disiapkan 1.100 anakan yang akan ditanam disekitar GBC. Panitia sebelumnya telah menyiapkan 200 lumbang untuk ditanami bambu dan sisanya digali oleh peserta yang hadir. (Tian-TIM IKP Kominfo Mabar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *