Menu Close

MENKO KEMARITIMAN TINJAU INFRASTRUKTUR DI KOTA LABUAN BAJO

Loading

Labuan Bajo – Jelang pertemuan tahunan IMF World Bank yang akan diselenggarakan di Nusa Dua Bali pada bulan Oktober 2018, Tim rombongan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, yang dikomandoi Luhut Binsar Pandjaitan, untuk kedua kalinya datang ke kota Labuan Bajo untuk meninjau kesiapan sejumlah infrastrukur terkait kunjungan peserta annual meeting World Bank.

Peninjauan sejumlah infrastruktur oleh rombongan Menko Bidang Kemaritiman RI dilakukan selama dua hari mulai tanggal 20 sampai dengan 21 Maret 2018. Turut serta dalam rombongan tersebut sejumlah pejabat tinggi Pusat antara lain Deputi 4, Safri Burhanuddin, Staf Khusus, Lambock V. Nahattands, Staf Ahli, Denda Alamsyah, Staf Humas, Lenita Sutani, Koorspri, Indra Laksamana, dan ADC Menko, Marbintang Pandjaitan.

Peninjauan tersebut bertujuan untuk melihat dan mengetahui perkembangan persiapan infrastruktur dan sejumlah fasilitas penunjang lainnya di kota Labuan Bajo sebagai destinasi wisata utama bagi peserta annual meeting IMF World Bank. Rombongan Menko Kemaritiman didampingi Bupati Manggarai Barat, Drs. Agustinus Ch. Dula, dan Forkompimda Kabupaten Manggarai Barat.

Hari pertama (Selasa, 20/3) setelah tiba di Bandara Komodo pukul 13.40 dan beristirahat sejenak, Menko Kemaritiman, Luhut Bansar Pandjaitan bersama rombongan didampingi Bupati Gusti Dula berserta Forkompimda Kabupaten Manggarai Barat langsung meninjau kondisi Bandara Komodo Labuan Bajo, kemudian menuju rest area Puncak Waringin, dan selanjutnya memantau revitalisasi area wisata wisata kuliner kampung ujung. Malam harinya dilanjutkan dengan rapat koordinasi bersama rombongan Kemenko Kemaritiman dengan pimpinan OPD Kabupaten Manggarai Barat.

Pada hari kedua (Rabu, 21/3), Menko Kemaritiman bersama rombongan melakukan kunjungan ke Pulau Messah dan berdialog dengan warga setempat. Dalam kesempatan dialog tersebut, Menko, Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan agar warga menjaga kebersihan lingkungan terutama tidak membuang sampah ke laut. Sumber daya alam laut telah menyajikan pesona yang indah dan memukau. Karena itu hendaknya tidak dinodai dengan sampah dari tangan-tangan manusia yang tidak bertanggungjawab.

Selanjutnya Rombongan Kemenko Kemaritiman mengunjungi Pulau Kalong untuk melihat pemasangan Mouring Bouy sebagai tempat berlabuhnya kapal-kapal wisata. Di Pulau Kalong terdapat spot wisata yang eksotik dan mempesona. Siang harinya Rombongan Menko Kemaritiman meninjau RSUD Marombok untuk melihat kesiapan fasilitas, setelah sebelumnya melakukan peninjauan di TPA lama Golo Bilas.

Akhir dari serangkaian kegiatan tersebut dilakukan diskusi dan evaluasi terhadap hasil pantauan di La Prima Hotel, yang selanjutnya hasil diskusi tersebut akan dibawa ke pusat untuk dibahas lebih lanjut.

Untuk diketahui, sebelumnya tanggal 23 Januari 2018 Tim Gabungan Kementerian Bidang Kemaritiman melakukan survey secara menyeluruh  mengenai pengembangan wisata di Labuan Bajo. (Arnoldus Nggorong)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *