LABUAN BAJO, Kominfomabar – Kunjungan Kerja tim Regional Liaison Officer (RLO) Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta di terima langsung oleh Bupati Manggarai Barat Agustinus CH Dulla, Kamis (27/2) di ruang kerja Bupati Manggarai Barat.
Kunjungan tim RLO di Labuan Bajo ini sebagai koordinasi awal dalam rangka menjalin kerja sama pemerintah Amerika Serikat dengan pemerintah Indonesia
dalam hal ini pemerintah daerah Kabupaten Manggarai Barat dalam bidang pengembangan kepariwisataan.
Consular Section Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta Cameron Torreon mewakili tim RLO mengatakan bahwa pemerintah Amerika Serikat tentu dengan senang hati mengambil bagian dalam pengembangan pariwisata Kabupaten Manggarai Barat dalam bentuk infrastruktur.
“Kedutaan Amerika Serikat di Jakarta dan Kosulat Jenderal Amerika di Surabaya tentu mendukung upaya pengembangan pariwisata melalui dukungan infrastruktur. Dan kami berharap ada kemitraan yang baik dengan pemerintah Amerika Serikat dimasa depan dalam pengembangan pariwisata Manggarai Barat,” katanya.
Sementara itu Bupati Manggarai Barat Agustinus Ch. Dula (Bupati Gusti) mengatakan bahwa Pariwisata tanpa Investasi adalah sesuatu yang tidak mungkin.
“Pemerintah Manggarai Barat (Mabar) dalam pengembangan pariwisatanya tentu sangat membutuhkan Investasi. Sebab APBD untuk pembangunan sektor pariwisata kami sangatlah kecil. Oleh karenanya kami menyadari betul bahwa Pariwisata tanpa investasi sangtlah tidak mungkin dan itu mustahil. Kami sangat membutuhkan dukungan pemerintah pusat dan kami juga sangat membutuhkan investor,” ucapnya.
Bupati Gusti menjelaskan bahwa pemerintah Manggarai Barat tentu sangat berhati-hati dalam menerima invetasi untuk pengembangan pariwisata di Mabar.
“base line pariwisata Manggarai Barat adalah alam dan Konservasi. Sehingga investasi yang dapat diterima adalah investasi yang menghargai Konservasi dan menghargai lingkungan,” tegasnya
Dia mengakui bahwa paska ditetapkan Labuan Bajo sebagai destinasi Super Prioritas dan Super Premium oleh Presiden Joko Widodo, pihaknya belum melakukan promosi secara besar besaran, walaupun ada, itu hanya skala kecil melalui kegiatan-kegiatan skala Regional dan Nasional Saja ditambah infrastruktur pendukung pariwisata seperti Hotel, Restoran, air minum belum memadai. Pemda Manggarai Barat sangat membuka diri apabila ada investor yang berniat untuk membangun hotel, restoran dan bahkan air minum di Labuan Bajo.
“Saat ini ada investasi bidang perhotelan dan Restoran yang sedang dalam pengembangan namun itu belum cukup. Kami masih membutuhkan investasi di dua bidang tersebut. Disamping itu, air baku juga menjadi perhatian kami. Saya berharap kedepan ada investor yang berminat dan kami selaku pemerintah daerah tentu sangat membuka diri, ” ucapnya.
Selain investasi dibidang Infrastruktur, Bupati Gusti juga berharap adanya investasi bidang Penguatan Sumber Daya Manusia. Hal ini dipandang penting agar masyarakat Manggarai Barat bisa mengelola pariwisatanya serta bisa menerima segala perubahan yang ada.
Turut hadir dalam dalam kesempatan ini USAID Peter Novak, Human Resources Office Administrative Assistant Bonnie N. Manuputty, dan Asisten Politik dan Ekonomi Konsulat Jenderal AS di Surabaya Hasyim Widhiarto, Kabag Humasprotokol Sekda Kabupaten Manggarai Barat Florianus Riyan Gampar, Sekretaris Dinas PKO Manggarai Barat Yeremias Unggas, Kabid Sejarah dan Purbakala Vinsesnsius Gande dan Kepala Bidang Pendapatan Robertus Jimi Tata Daputra.
(Kominfomabar/Prokompim Mabar/ Syarif ab)