LABUAN BAJO – Anggota Komisi I DPR RI, DR.Andreas Hugo Pareira, mendorong dinas komunikasi dan informatika se-NTT untuk melakukan percepatan program pembangunan sarana dan prasarana komunikasi di lokasi yang belum terjangkau jaringan internet.
Pihaknya mendukung Pembangunan infrastruktur telekomunikasi dan internet bagi masyarakat hingga ke pelosok-pelosok,supaya internet dapat di rasakan oleh warga di NTT.
“infrastruktur seperti
Base Transceiver Station (BTS) dan jaringan internet,perlu di bangun dan dewan tentunya sangat mendukung,agar NTT bangkit dari ketertinggalan informasi,”kata politisi PDI-P Andre H.Parera,pada kegiatan rakor bidang kominfo Se-propinsi NTT, di hotel El Bajo,Selasa (12/3/2019).
Anggota komisi I DPR RI Andreas Hugo Parera,mendorong pemerintah NTT bangun infrastruktur telekomunikasi dan internet bagi masyarakat hingga ke pelosok-pelosok,supaya internet dapat di rasakan oleh warga di NTT,Kata politisi PDI-P Andreas Hugo Parera.
“DPR RI melalui komisi I,mendorong pemerintah agar meningkatkan infrastruktur teknologi dan informasi,supaya layanan publik khususnya layanan telekomunikasi dan informasi dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan tekhnologi informatika,”ujarnya.
Rakor bertajuk “Sinergitas Percepatan pengembangan dan implementasi sistim pemerintahan berbasis elektronik dan keterbukaan informasi publik,”tersebut di motori Dinkominfo Propinsi NTT,dan menghadirkan beberapa narasumber diantaranya,DR.Andreas Hugo Parera dari Komisi I DPR RI,Direktur Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI) Kemenkominfo,Ali Farzah, anggota Komisi Informasi Publik ( KIP) Romanus Lau Lendong dan Kepala Dinas Kominfo Propinsi NTT,Drs.Aba Maulaka.
Komisioner Informasi Publik Kementerian Kominfo ,Romanus Lau Lendong,mengatakan era keterbukaan informasi publik,menghendaki
Para Pejabat publik atau Pejabat Negara,wajib memberikan informasi dan mempublikasikan seluas luasnya untuk kepentingan Publik.
“Informasi bukan lagi hal yang tabu untuk di sampaikan kepada publik. para pejabat wajib memberikan informasi dan keterbukaan informasi kepada siapa saja yang membutuhkan informasi,”tegas Lendong.
Ia menambahkan,pejabat publik harus memberikan informasi kepada siapa saja yang membutuhkannya,karna informasi merupakan hak masyarakat yang di lindungi undang-undang.
Lendong mengharapkan pejabat dapat memberikan informasi seluas-luasnya dan terbuka kepada publik,katanya.
Dalam kesempatan yang sama,ketua panitia,Lusia Fransiska Tiwe,ST,menjelaskan Rakor ini bertujuan meningkatkan sinergitas peran dan fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika dalam mengakselerasi dan mengimplementasikan penyelenggaraan Pemerintahan berbasis elektronik di Propinsi NTT.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Propinsi Nusa Tenggara Timur, Drs.Aba Maulaka mengatakan,DinKominfo di era sekarang ini,memiliki peran yang sangat strategis di bidang e- goverment dalam membuat aplikasi yang berbasis elektronik yang melakukan interkoneksitas antara berbagai pihak dan berbagai level.
“Peran Dinas Kominfo dalam e- planing pembangunan sangat penting. Dinkominfo merupakan kordinator dari unit kerja lain dalam menerapkan berbagai aplikasi,” katanya.
Sementara itu,Bupati Manggarai Barat Drs.Agustinus Ch.Dula,dalam sambutanya yang di wakili Kepala dinas Kominfo Manggarai Barat,Ir.Dominikus Damsut,menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dinas Kominfo Propinsi NTT atas terpilihnya Labuan Bajo sebagai tuan rumah dalam penyelenggaraan Rakor Kominfo se-propinsi NTT,tahun 2019.
Ir.Dominikus Damsut mengatakan,Labuan Bajo merupakan salah satu kota yang telah di tetapkan Presiden, sebagai kawasan badan otorita pariwisata .
Ia pun mengajak peserta rakor untuk mengunjungi obyek wisata yang ada di wilayah Manggarai barat,seperti spot wisata pulau komodo,padar,rinca,kanawa,cunca wulang dan lainya.
“Mari kita hidupkan industri pariwisata di Labuan Bajo dan NTT umumnya,dengan mengunjungi obyek-obyek tersebut,”ajak Domi Damsut.
Rakor kominfo se-propinsi NTT itu,di hadiri peserta dari kabupaten/kota se-NTT.(Hans)**
Sumber : Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Manggarai Barat